Minggu, 16 Juni 2013
Senin, 12 Maret 2012
PERBANDINGAN SIFAT FISIKA DAN KIMIA ANTARA SENYAWA ION DENGAN SENYAWA KOVALEN
PERBANDINGAN SIFAT FISIKA DAN KIMIA
ANTARA
SENYAWA ION DENGAN SENYAWA KOVALEN
I.
Tujuan
Percobaan :
1.
Mempelajari
sifat fisika dan kimia senyawa ion dan senyawa kovalen
2.
Mempelajari
jenis ikatan dan struktur molekul memengaruhi sifat fisika dan sifat kimia
II.
Dasar
Teori
Sejak
penemuan struktur elektronik atom-atom, ahli fisika dan kimia mampu menyelidiki
bagaimana cara-cara dari jenis yang satu bergabung dengan jenis yang lain
membentuk senyawa dengan ikatan kimia.
Ikatan Kimia
adalah gaya tarik menarik antara atom-atom sehingga atom-atom tersebut tetap
berada bersama-sama dan terkombinasi dalam senyawa. Ikatan kimia pada prinsipnya
berasal dari interaksi antar elektron-elektron yang ada pada orbit luar. Ikatan
kimia menjaga molekul-molekul, kristal, dan gas-gas diatomik untuk tetap
bersama. Selain itu, ikatan kimia juga menentukan struktur suatu zat.
Ikatan kimia
dilakukan dengan melepas dan menerima elektron sehingga susunan elektron
menjadi stabil (seperti susunan pada gas mulia).
Berdasarkan
gagasan tersebut, kemudian dikembangkan suatu teori yang disebut teori Lewis :
a.
Elektron-elektron
yang berada pada kulit tetrluar(dikenal sebagai elektron valensi)memegang
peranan utama dalam pembentukan ikatan kimia.
b.
Pembentukan
kimia mungkin terjadi dengan 2 cara :
1.
Karena
adanya pemakaian bersama pasangan elektron diantara atom-atom yang berikatan
disebut ikatan kovalen.
2.
Karena
adanya perpindahan satu atau lebih elektron dari satu atom keatom lain
sedemikian rupa sehingga terdapat ion positif dan ion negatif yang keduanya
saling tarik menarik karena muatannya berlawanan, membentuk ikatan ion.
c.
Perpindahan
elektron atau pemakaian bersama pasangan elektron berlangsung sedemikian rupa
sehingga setiap atom yang berikatan mempunyai suatu konfigurasi elektron yang
mantap, yaitu keonfigurasi dengan elektron valensi 8.
Aplikasi Kimia 3
Symyx Chime dan Symyx Draw (Platform: Windows dan MacOSX, Linux belum tersedia)
Kedua aplikasi ini gratis (no fee) siapapun boleh mengunduhnya. Sebelum mengunduhnya diharuskan melakukan registrasi dengan mengisikan beberapa data. Sayang untuk platform linux belum tersedia jadi mesti menggunakan Wine agar bisa menjalankannya di linux.
Symyx Chime versi 2.6 SP8 berformat zip berukuran 3,9 MB. Chime merupakan plug-in yang secara interaktif menampilkan molekul 2D (dua dimensi) dan 3D (tiga dimensi) langsung di halaman Web. Kita juga dapat memutar, memformat, dan menyimpan molekul untuk digunakan dalam program lain.
Symyx Draw versi 3.3 berukuran cukup besar dalam format zip (66 MB). Dengan aplikasi ini kita bisa menyisipkan model molekul yang kita buat ke dalam halaman situs, dokumen, spreadsheet maupun presentasi.
Sumber http://blog.goo.ne.jp/
Kedua aplikasi ini gratis (no fee) siapapun boleh mengunduhnya. Sebelum mengunduhnya diharuskan melakukan registrasi dengan mengisikan beberapa data. Sayang untuk platform linux belum tersedia jadi mesti menggunakan Wine agar bisa menjalankannya di linux.
Symyx Chime versi 2.6 SP8 berformat zip berukuran 3,9 MB. Chime merupakan plug-in yang secara interaktif menampilkan molekul 2D (dua dimensi) dan 3D (tiga dimensi) langsung di halaman Web. Kita juga dapat memutar, memformat, dan menyimpan molekul untuk digunakan dalam program lain.
Symyx Draw versi 3.3 berukuran cukup besar dalam format zip (66 MB). Dengan aplikasi ini kita bisa menyisipkan model molekul yang kita buat ke dalam halaman situs, dokumen, spreadsheet maupun presentasi.
Sumber http://blog.goo.ne.jp/
Minggu, 11 Maret 2012
Aplikasi Kimia 2
Kalzium (Platform: Linux)
Kalzium merupakan sebuah software (open source software – OSS) yang memanfaatkan tabel sistem periodik unsur untuk mengeksplorasi setiap unsur. Tidak sekedar tabel SPU biasa, lebih dari sekedar tabel SPU. Saat ini Kalzium sampai di versi Hidrogen. Untuk diketahui semenjak Kalzium menjadi aplikasi standalone ia versinya akan dinamai dengan urutan nama unsur dalam tabel periodik. Sampai saat ini Kalzium belum mendukung untuk sitem operasi Windows. Hanya bisa berjalan untuk sistem operasi Linux. Oleh karena itu di sarankan pengguna yang ingin mencobanya sebaiknya meningstall sistem operasi Linux, gratis dan halal. Silahkan pilih distro yang disukai.
Kalzium merupakan sebuah software (open source software – OSS) yang memanfaatkan tabel sistem periodik unsur untuk mengeksplorasi setiap unsur. Tidak sekedar tabel SPU biasa, lebih dari sekedar tabel SPU. Saat ini Kalzium sampai di versi Hidrogen. Untuk diketahui semenjak Kalzium menjadi aplikasi standalone ia versinya akan dinamai dengan urutan nama unsur dalam tabel periodik. Sampai saat ini Kalzium belum mendukung untuk sitem operasi Windows. Hanya bisa berjalan untuk sistem operasi Linux. Oleh karena itu di sarankan pengguna yang ingin mencobanya sebaiknya meningstall sistem operasi Linux, gratis dan halal. Silahkan pilih distro yang disukai.
Aplikasi Kimia 1
JMol (Platform : Windows, Linux, Mac)
Merupakan software yang menampil strukutur molekul tiga dimensi (molecule viewer) yang dapat digunakan secara bebas oleh siapapun yang menekuni bidang kimia dan biokimia. Aplikasi ini Gratis. Aplikasi ini merupakan cross-platform, berjalan di sistem operasi Windows, Mac OS X, dan Linux / Unix. Fitur yang dimilikinya di antaranya membaca berbagai jenis file dan output dari program kimia kuantum, dan animasi file multi-frame. JmolApplet adalah applet web browser yang dapat diintegrasikan ke dalam halaman situs. Aplikasi Jmol adalah aplikasi Java standalone yang berjalan di desktop. JmolViewer merupakan seperangkat alat yang dapat diintegrasikan ke dalam aplikasi Java lainnya.
Untuk menggunakannya silahkan download dan ekstrak file downlad-annya. Klik file Jmol.jar (di PC mestinya tersedia Javaruntime terlebih dahulu). Buka file yang support untuk dibuka dengan Jmol.
Merupakan software yang menampil strukutur molekul tiga dimensi (molecule viewer) yang dapat digunakan secara bebas oleh siapapun yang menekuni bidang kimia dan biokimia. Aplikasi ini Gratis. Aplikasi ini merupakan cross-platform, berjalan di sistem operasi Windows, Mac OS X, dan Linux / Unix. Fitur yang dimilikinya di antaranya membaca berbagai jenis file dan output dari program kimia kuantum, dan animasi file multi-frame. JmolApplet adalah applet web browser yang dapat diintegrasikan ke dalam halaman situs. Aplikasi Jmol adalah aplikasi Java standalone yang berjalan di desktop. JmolViewer merupakan seperangkat alat yang dapat diintegrasikan ke dalam aplikasi Java lainnya.
Untuk menggunakannya silahkan download dan ekstrak file downlad-annya. Klik file Jmol.jar (di PC mestinya tersedia Javaruntime terlebih dahulu). Buka file yang support untuk dibuka dengan Jmol.
Kesetimbangan Hasil Kali Kelarutan
I.
Judul
Percobaan : Kesetimbangan Hasil Kali Kelarutan
II.
Tujuan
Percobaan :
1.
Membuat
Larutan Jenuh suatu Garam CaCO3
2.
Menentukan
Kelarutan Garam CaCO3
3.
Menentukan
Hasil Kali Kelarutan CaCO3
III.
Dasar
Teori
Hasil Kali
Kelarutan adalah hasil kali konsentrasi ion-ion dalam larutan jenuh garam yang
sukar larut dalam air. Nilai Ksp untuk elektrolit sejenis semakin besar
menunjukkan semakin mudah larut.
Kelarutan(s)
merupakan konsentrasi maksimum zat terlarut. Ketentuan yang perlu diperhatikan
:
1.
Jika
Harga [Ay+] x [Bx-] = Ksp AxBy,
larutan tepat jenuh (tidak terjadi pengendapan)
2.
Jika
Harga [Ay+]x [Bx-]y < Ksp AxBy,
larutan belum jenuh (tidak terjadi
pengendapan)
3.
Jika
Harga [Ay+] [Bx-]y > Ksp AxBy, larutan
lewat jenuh (terjadi pengendapan)
Adapun penambahan ion senama (sejenis) pada
pelarut akan memperkecil kelarutan. Penambahan tersebut menggeser kesetimbangan
kekiri (sesuai prinsip Le Chatelier)
Kelarutan suatu elektrolit juga mempengaruhi oleh
pH larutan. Keberadaan ion H+ akan mengikat anion sehingga anion
dalam larutan berkurang. Berkurangnya anion mengakibatkan lebih banyak garam
yang larut (sesuai asas Le Chatelier).
Sistem kesetimbangan dibagi 2 kelompok :
1.
Kesetimbangan
Homogen
2.
Kesetimbangan
Heterogen
Sabtu, 10 Maret 2012
Penemu-Penemu di Bidang Kimia Part 1
Penemu-Penemu Hebat di Bidang Kimia PART 1
Lambang Kimia
|
Nama Kimia
|
Penemu
|
Tahun
|
Tempat
|
H
|
Hydrogen
|
Henry Cavendish
|
1766
|
England
|
He
|
Helium
|
Sir William Ramsey
|
1895
|
Scotland/Sweden
|
Li
|
Lithium
|
Johann Arfvedson
|
1817
|
Sweden
|
Be
|
Beryllium
|
Fredrich Wohler
|
1798
|
Germany
|
B
|
Boron
|
J.L Gay-Lussac
|
1828
|
England/France
|
C
|
Carbon
|
?
|
?
|
?
|
N
|
Nitrogen
|
Daniel Rutherford
|
1722
|
Scotland/Sweden
|
O
|
Oxygen
|
Joseph Priestley
|
1774
|
England/Sweden
|
F
|
Fluorine
|
Henri Moissan
|
1886
|
France
|
Ne
|
Neon
|
Sir William Ramsay
|
1898
|
England
|
Langganan:
Postingan (Atom)